Seperti Apa Sih Kentut yang Normal?

By | 20.20 Leave a Comment
Jakarta, Buang angin alias kentut memang hal yang lumrah dialami oleh semua orang. Meski ada yang bau dan tidak, ada pula yang bersuara kencang atau justru tidak terdengar. Sebenarnya, seperti apakah kentut yang dikatakan normal?

"Normalnya kentut seperti apa, sebenarnya disesuaikan dengan konsumsi makanan kita juga. Terlalu sering juga nggak baik atau terlalu jarang sampai perut kembung juga nggak bagus," kata dr H Ari Fahrial Syam, SpPD-KGEH, MMB, FINASIM, FACP dari divisi Gastroenterologi Departemen Ilmu Penyakit Dalam FKUI-RSCM.

Jika perut kembung atau merasa begah tetapi anginnya tidak keluar juga akan menimbulkan masalah sebab udara di di dalam lambung 'terjebak'. Umumnya, malah menimbulkan ketidaknyamanan, demikian diutarakan dr Ari ketika berbincang dengan detikHealth dan ditulis pada Rabu (25/3/2015).

Baca juga: Sendawa Berkali-kali, Waspadai 3 Gangguan Ini

Sementara itu, dr Windi Yuliarini dari Puskesmas Pulau Moro, Kepulauan Riau menuturkan secara fisiologis, kentut disebut normal ketika berbunyi. Sebab, lubang agar kentut bisa keluar dikatakan dr Windi menembus otot yang disebut spinkter anal yang juga berperan dalam proses buang air besar.

"Gas yang keluar ini juga menabrak kulit dari pantat. Kalau kulit pantat tebal ya bisa bikin suaranya gede. Kalau bau, itu dipengaruhi makanan," kata dr Windi.

Terkait dengan tahak yang sama-sama mengeluarkan gas, dr Ari mengungkapkan sendawa terjadi karena gas di lambung berlebihan. Sedangkan kentut berasal dari usus yakni proses fermentasi makanan di saluran pencernaan dan dari proses pencernaan itu sendiri.

"Kentut dan tahak itu kan sebenarnya produk sampingan yang sudah tidak perlukan tubuh, gas yang tidak diperlukan ya dibuang," kata dr Windi.
Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda

0 komentar: