Renault Pertimbangkan Kembali Turunkan Tim Sendiri di F1

By | 20.39 Leave a Comment
Renault Pertimbangkan Kembali Turunkan Tim Sendiri di F1CESAR RANGEL/AFP/Getty Images
Melbourne - Tidak ada niat Renault untuk meninggalkan balapan F1. Mengaku akan melakukan evaluasi terhadap strateginya di balapan jet darat, pabrikan asal Prancis itu justru membuka peluang kembali turun sebagai tim sendiri.

Renault di musim 2015 ini menjadi pemasok mesin bagi dua tim 'bersaudara' yakni Red Bull dan Toro Rosso. Disebutkan kalau Renault mulai memikirkan rencana untuk mengembangkan keikutsertaannya di F1 lebih dari sebatas hanya pemasok mesin.

Rumornya, Renault akan mencaplok Toro Rosso jika akhirnya memutuskan kembali turun sebagai tim di F1. Meski sampai kini masih melakukan hitung-hitungan atas rencana tersebut, Renault memastikan mereka akan bertahan di balapan jet darat.

"Tidak akan (meninggalkan F1), Saya bisa memastikan kalau kami akan menemukan jalan untuk melangkah maju. Kami juga meninjau situasinya secara menyeluruh terhadap olahraga ini, itu bukan hanya penaksiran terhadap tim tapi juga bagaimana olahraga ini dilihat dari perspektif bisnis dan terkait siaran televisi," tegas Direktur Renault, Cyril Abiteboul.

"Saya tidak ingin keluar dari F1, karena itu merupakan bentuk marketing yang hebat pada negara-negara seperti China dan India." lanjutnya di Autosport.

Sudah jadi pemasok mesin F1 sejak tahun 1977, Renault baru turun sendiri di ajang balapan tersebut sebagai tim pada tahun 2000. Hasil terbaik yang mereka raih adalah menjadi juara dunia melalui Fernando Alonso di tahun 2005 dan 2006.

Di 2011 Renault kembali mengurangi partisipasinya menjadi hanya pemasok mesin. Saham Renault F1 Team, yang pada tahun 2000 dibeli dari Benetton dilepas ke Lotus sebesar 25%.
Posting Lebih Baru Posting Lama Beranda

0 komentar: